-->

Teknologi produksi bidang pertanian

Sebagian besar masyarakat indonesia bermata pencarian di bidang pertanian. Oleh karena itu, bidang pertanian merupakan andalan bagi perekonomian indonesia. Bidang pertanian meliputi tanaman pangan, perkebunan, perikanan, peternakan, dan kehutanan.

1. Tanaman Pangan
Apa makanan pokokmu sehari-hari? Makanan pokok rakyat indonesia terdiri atas beberapa jenis, antara lain nasi, jagung, ubi kayu, dan sagu. Beragam jenis makanan pokok itu telah dikomsumsi oleh rakyat indonesia sejak zaman dahulu. Lalu, bagaimana upaya mereka dalam memproduksi makanan pokoknya itu?

tanaman padi
bercocok tanam padi

Pada mulanya, rakyat indonesia bercocok tanam dengan cara yang teramat sederhana. Misalnya dengan menebang hutan untu membuka ladang dan menabur benih. Ketika masa panen tiba, mereka memetiknya secara langsung. Pada tahap berikutnya, di kenal peralatancangkul dan bajak untuk mengolah sawah serta ani-ani untuk memanen padi.

2. Perkebunan
Sejak zaman kuno, indonesia telah dikenal oleh bangsa-bangsa lain di dunia. Apa sebabnya? Indonesia adalah salah satu negri di khatulistiwa, yang menghasilkan beragam kebutuhan hidup. Di bidang perkebunan, indonesia adalah penghasil rempah-rempah, cengkeh, lada, cendana, dan lain-lain. Barang-barang itu sangat diminati oleh bangsa-bangsa luar. Bhkan mereka datang ke indonesia untuk berdagang.

perkebunan tebu di indonesia
Kebun tebu

Perkebunan di indonesia meluai berkembang sejak zaman penjajahan belanda. Pada masa itu belanda mengenalkan jenis-jenis tanaman baru yang sangat laku di pasar eropa, seperti kopi, nila, tebu, tembakau, dan teh.

Sebelum kedatangan belanda, rempah-rempah, cengkeh, lada atau cendana itu di petik dari hutan. Artinya, petani indonesia belum mengenal sistem perkebunan. Nah, untuk mencukupi kebutuhan hidupnya, belanda memperkenalkan sistem perkebunan dengan pengolahan tanah dan irigasi. Bahkan belanda menerapkan teknologi baru, yang hingga kini masih bisa kita lihat dan rasakan.

Pernahkah kamu mendengar tentang pabrik gula? Ya, diberbagai tempat di indonesia berdiri pabrik-pabrik gula. Pabrik-pabrik gula itu di bangun oleh belanda untuk mencukupi kebutuhan gula. Bahkan gula itu termasuk komoditas. Itulah salah satu contoh penggunaan teknologi untuk berproduksi di bidang perkebunan. Bisakah kamu mencari penggunaan teknologi yang lain?

Pada masa kini kita mempunyai beraneka ragam hasil perkebunan, yang didukung oleh teknologi yang maju. Misalnya kopra, kelapa sawit, karet, tembakau, teh, dan lain-lain. Coba carilah penerapan teknologi yang digunakan untuk mengolah hasil-hasil perkebunan itu.

3. Perikanan
Dua pertiga wilayah indonesia terdiri atas perairan. Dengan demikian, layaknya jika indonesia memiliki kekayaan yang cukup besar di bidang perikanan.

peternakan ikan
gambar kolam ikan

Pada zaman dahulu, produksi perikanan hanya diusahakan dengan cara yang sederhana. Manusia mencukupi kebutuhan akan ikan dengan mencari di sungai dan dengan peralatan yang sangat sederhana seperti jala, pancing, dan lain-lain. Namun, semakin lama kebutuhan akan ikan tidak dapat terpenuhi hanya dengan cara tersebut. Mulailah usaha untuk membudidayakan perikanan.

Budi daya perikanan terbagi dalam dua bidang, yaitu perikanan darat dan perikanan laut. Usaha perikanan darat dapat dilakukan di air tawar dan air payau. Perikanan di air tawar, misalnya dapat dilakukan dengan menyebar benih di sawah, kolam, empang, rawa, sungai, dan danau. Benih yang disebarkan dipilih yang bermutu baik, sehingga dapat berkembang cepat.

4. Peternakan
Apakah keluagamu memiliki hewan ternak? Bagaimana cara pemeliharaannya? Biasanya, apabila hanya untuk kepentingan sendir, hewan-hewan itu dipelihara dengan cara yang sangat sederhana. Pagi dilepas dari kandang dan sore dimasukkan kembali. Makanan ternaknya pun tidak disediakan. Misalnya ayam, kambing, itik, dan lain-lain. Kegiatan ternak seperti itu sifatnya hanya sebagai pekerjaan sampingan atau sebagai pengisi waktu luang.
kambing jawa
Peterbakan kambing

Seiring bertambahnya kebutuhan hidup dan pengetahuan, peternakan kemudian dikelola secara lebih maju. Teknologi produksi mulai digunakan. Selain dengan pengaturan kandang, juga dikenalkan pengobatan (vaksinasi), pemberian makanan ternak, kesehatan kandang, dan lain-lain. Peternakan pun menjadi salah satu usaha yang potensial.

5. Kehutanan
Hutan di indonesia menghasilkan berbagai jenis kayu. Tetapi penerapan teknoligi dibidang kehutanan menimbulkan dampak positif dan negatif. Dahulu, hutan indonesia merupakan hutan terkaya di dunia. Berbagai suku bangsa yang tinggal di dalamnya, mampu menjaga kelestariannya. Meningkatnya kebutuhan hidup dan pengetahuan manusia, menimbulkan keinginan untuk membuka hutan. Penebangan hutan yang dilakukan secara liar dan tanpa perencanaan akan menyempitkan lahan hutan, akibatnya produksi kayu pun akan menurun. Untuk mencegah penyempitan hutan sekaligus meningkatkan produksi hutan, pemerintah melarang penebangan kayu tanpa izin dari departemen kehutanan. Selain itu, dilakukan penanaman kembali hutan-hutan yang telah gundul dan memperbarui hutan yang rusak. 

hutan lindung
Gambar hutan

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Teknologi produksi bidang pertanian"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel